Penyelenggaraan Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan bagian dari sistem pendidikan Nasional. Dapal peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2010 tentang pengelolaan Pendidikan Agama pada Sekolah, penyelenggaraan pendidikan agama (khusunya PAI) ditujukan untuk membangun sikap mental peserta didik yang jujur , amanah disiplin, bekerja keras, mandiri, percaya diri, kompetitif, kooperatif, ikhlas, bertanggung jawab dan toleran. Sikap mental tersebut merupakan kualitas mendasar yang harus dimiliki oleh manusia-manusia Indonesia apabila ingin tampil sebagai bangsa unggul yang survive dalam dinamika globalisasi yang semakin menggurita sekarang ini.
Dorongan untuk mencoba hal-hal baru yang cenderung dimiliki oleh kaum remaja, akan menemukan salurannya yang tepat bila diarahkan pada waha kompetisi yang sehat berikut apresiasi yang layak atas apa yang mereka upayakan.
Atas dasar itulah, Direktorat Pendidikan Agama Islam di Tahun 2018 ini, bermaksud mengadakan Lomba Penulisan Cerita Remaja Islami (Ceris) bagi siswa SMA/SMK, sebagai salah satu langkah terobosan untuk memperkaya sarana pengembangan pelajaran PAI. Diharapkan melalui kegiatan ini, peserta didik terdorong untuk lebih meningkatkan pengetahuan, penghayatan dan pengalaman nilai-nilai ajaran islam dalam kehidupan sehari-hari, yang ada pada akhirnya akan berdampak positif terhadap peningkatan mutu PAI di sekolah.
KETENTUAN LOMBA
1. Tema Lomba
Judul cerita ditentukan oleh penulis, mengacu pada tema lomba yaitu:
"Merawat Keberagaman - Memantapkan Keberagaman".
2. Persyaratan Peserta
Peserta Lomba Penulisan Cerita Remaja Islami (Ceris) adalah siswa SMA/SMK aktif yang beragama Islam
3. Ketentuan Umum
- Peserta lomba adalah perorangan yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan;
- Cerita memiliki latar belakang peristiwa sejarah perkembangan Islam di Indonesia (Historigrafi Islam Indonesia: tradisional/konvensional/kolonial/temporer), fiksi atau non fiksi, bukan kisah pahlawan/wali, bukan kisah tokoh legenda;
- Tidak mengandung unsur yang mengarah kepada isu SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan), politik, kemusyrikan, pornografi dan khilafiyah;
- Mengandung pesan moral, akhlak, dan budi pekerti yang baik dan/atau adaptasi kearifan lokal;
- Tulisan menggunakan bahasa Indonseia yang baik dan benar;
- Naskah cerita harus asli, belum pernah dipublikasikan atau diikutsertakan dalam lomba sejenis;
- Menyertakan identitas dilampiri fotokopi KT/Kartu Pelajar, alamat sekolah, dan nomor telepon yang mudah dihubungi;
- Membuat surat pernyataan dengan materai Rp 6.000,- bahwa naskah cerita adalah hasil karya sendiri bukan hasil jiplakan, terjemahan, atau saduran dan bersedia dikenai sanksi bila didapati adanya pelanggaran;
- Menyertakan surat pengantar dari kepala sekolah.
Download File :
Juknis Lomba Penulisan Cerita Remaja Islami (Ceris) Siswa SMA/SMK Tahun 2018Demikian informasi mengenai Juknis Lomba Penulisan Cerita Remaja Islami (Ceris) bagi siswa SMA/SMK tahun 2018 yang dapat blog Guru Madrasah sampaikan. Semoga bermanfaat...
Info Terbaru Juknis Lomba Penulisan Cerita Remaja Islami (Ceris) Siswa
SMA/SMK Tahun 2018
4/
5
Oleh
AZIZ